JAYAPURA, iNews.id - Para personel TNI AD dari Yonif 400/R korban kecelakaan truk masuk jurang saat menuju Titigi, Kabupaten Intan Jaya, dievakuasi ke Jayapura dengan menggunakan pesawat Boeing 737 milik TNI AU, Sabtu (12/9/2020). Ke-12 personel yang luka-luka dalam kecelakaan tersebut selanjutnya akan dibawa ke Rumah Sakit Tentara (RST) Marthen Indey.
"Pesawat Boeing yang mengangkut korban sudah tiba di Lanud Silas Papare sekitar pukul 15.00 WIT," kata Komandan Lanud (Danlanud) Silas Papare Marsekal Pertama TNI Budhi Achmadi, Sabtu (12/9/2020) sore.
Danlanud Silas mengatakan, para korban yang luka-luka selanjutnya dibawa menggunakan mobil ambulans ke RST Marthen Indey. Mereka akan mendapatkan perawatan intensif.
Sementara jenazah dua prajurit Yonif 400/R yakni Sertu Heri Susanto dan Pratu Jhon Risky Pratama Purbatua akan dimakamkan di kampung halamannya di Yogyakarta dan Medan.
Kepala RST Marthen Indey Kol Ckm dr. Budi secara terpisah menyatakan, kondisi ke-12 prajurit Yonif 400/R bervariasi dari sedang hingga berat. "Saat ini paramedis sedang melakukan observasi terhadap mereka dan diharapkan tetap stabil," kata Kol Ckm dr Budi.
Diketahui, 17 personel Yonif 400/R mengalami kecelakaan lalu lintas di kampung Mamba, Distrik Sugapa, Jumat (11/9/2020). Truk yang mereka tumpangi terbalik karena remnya blong. Akibatnya, 17 personel mengalami luka-luka dan dua di antaranya meninggal dunia.
Tiga orang yang mengalami luka ringan dirawat di salah satu rumah sakit di Timika sedangkan 12 orang lainnya dievakuasi serta dirawat di RST Marthen Indey, Jayapura.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait