JAKARTA, iNews.id – Baku tembak antara Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dengan TNI-Polri kembali terjadi di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Minggu (26/9/2021) pagi.
Dalam peristiwa itu, anggota Brimob, Bhayangkara dua (Bharada) Muhammad Kurniadi Sutio gugur ditembak KKB dari jarak sekitar 10 meter.
Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito mengatakan, jenazah korban sudah dievakuasi ke Sentani.
"Saat ini jenazahnya sudah dievakuasi ke Sentani dengan menggunakan pesawat charter dan akan langsung dibawa ke RS Bhayangkara," kata AKBP Cahyo.
Berikut 5 fakta Anggota Bimob Gugur dalam Baku Tembak dengan KKB di Kiwirok.
1. Kronologi Kejadian
Peristiwa baku tembak dengan KKB terjadi pada Minggu (26/9/2021). Saat itu pukul 04.00 Wita, sebanyak 10 personel yang dipimpin Ipda Krisna bergerak menuju titik Ambush CO 54M 470986- 9479073.
Saat mendekati titik ambush, pasukan satu persatu melompati pagar gereja CO 54M 471007-9479019, jarak Gereja ke titik Ambush 58 meter.
2. Ditembak dari Jarak 10 Meter
Bharada Fadlah yang merupakan speed satu dan Bharada Kurniadi speed dua sudah melewati pagar dan melakukan parimeter untuk personel lainnya.
Pada saat melaksanakan parimeter CO 54M 470984- 9479040, Bharada Fadlah menggunakan Night Vision untuk melakukan pengamatan, sedangkan Bharada Kurniadi melakukan pengawasan membelakangi Bharada Fadlah.
"Saat itu juga, pasukan KKB yang sudah lebih awal mengintai melakukan tembakan beruntun dari jarak 10 meter arah depan," tulis keterangan yang diterima iNews, Minggu (26/9/2021).
3. Kena Tembak di Belakang Ketiak
Anggota Brimob Kelapa Dua, Bhayangkara dua (Bharada) Muhammad Kurniadi Sutio gugur ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Kiwirok, Papua. Dia tertembak di bagian belakang ketiak.
"Saat melakukan komunikasi antarpersonel, terdengar Bharada Kurniadi tertembak bagian belakang ketiak sebelah kanan," tulis keterangan yang diterima iNews, Minggu (26/9/2021).
4. Anggota KKB Terjun ke Jurang
Setelah terdengar tembakan, pasukan belukar melakukan tembakan balasan dan melihat sejumlah pasukan KKB terjun ke jurang.
Selanjutnya, saat melakukan komunikasi antarpersonel, terdengar satu personel Bharada Kurniadi tertembak.
"Setelah itu, pasukan melakukan pengunduran untuk mengevakuasi korban," katanya.
5. Bharada Kurniadi Dievakuasi
Pukul 05.30 WITA, korban Bharada Kurniadi berhasil dievakuasi ke dalam pos belukar. Namun, kondisinya kritis dan tidak bisa diselamatkan.
"Saat ini jenazahnya sudah dievakuasi ke Sentani dengan menggunakan pesawat charter dan akan langsung dibawa ke RS Bhayangkara," kata Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait