Akses jalan trans Papua Barat rusak parah. (Foto: iNews/Andrew Chanry).

TIMIKA, iNews.id - Ruas jalan yang menghubungkan wilayah Papua dan Papua Barat dengan panjang sekitar 70 kilometer segera diaspal tahun ini. Konektivitas antarkedua daerah ini sudah hampir 90 persen.

Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jhon Wempi Wetipo mengatakan, panjang jalan Trans Papua yang sudah dikerjakan mencapai 3.500 kilometer.

"Yang tersisa itu sekitar 70 kilometer yang belum kita buka. Ada beberapa ruas baru nantinya," kata Wamen Jhon di Kabupaten Mimika, Papua, Minggu (14/2/2021).

Salah satu ruas jalan Trans Papua yang akan dikerjakan yakni rute yang menghubungkan Kabupaten Teluk Wondama menuju Kabupaten Nabire. Aksesnya sudah tersambung, dan dalam waktu dekat akan diaspal.

"Pengaspalan ruas jalan Mame Windesi segmen 1, segmen 2 dan segmen 3 akan dilakukan tahun ini. Proses lelangnya sudah selesai," ujar dia.

Meski sebagian besar ruas jalan Trans Papua sudah terhubung, namun khusus untuk rute pantai utara dari Nabire menuju Jayapura belum dikerjakan karena berbagai kendala.

"Karena harus melalui kawasan hutan bakau. Untuk membangun jalan di rute tersebut investasinya sangat mahal," katanya.

Solusinya sedang dirancang akses jalan dari Kabupaten Nabire melalui pegunungan tengah Papua menuju Kabupaten Mamberamo Raya dan selanjutnya memotong ke arah utara menuju Kabupaten Sarmi hingga Jayapura.

"Sekarang kami lagi menghitung berapa besar biaya yang dibutuhkan untuk membangun jalan di pantura Papua itu," kata Jhon.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network