Konflik pilkada antara massa pendukung paslon 01 dan 02 di Pilkada Puncak Jaya, Papua Tengah. (Foto: iNews/Nathan Making)

JAKARTA, iNews.id - Bentrokan kembali pecah di Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah. Insiden berdarah terkait pilkada yang terjadi dalam rentang waktu 27 November 2024 hingga 4 April 2025 ini menyebabkan 12 orang tewas.

"Telah terjadi aksi saling serang antarpendukung pasangan calon kepala daerah di Kabupaten Puncak Jaya yang mengakibatkan 12 orang meninggal dunia," ujar Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2025, Kombes Pol Yusuf Sutejo, Selasa (8/4/2025).

Selain korban tewas, kata dia peristiwa tersebut juga mengakibatkan puluhan orang luka-luka. Para korban, lanjut dia dari kedua pendukung paslon nomor urut 01 dan 02.

"Serta ratusan bangunan terbakar. Peristiwa ini terhitung sejak 27 November 2024 hingga 4 April 2025," katanya.

Dia menjelaskan, dari 12 korban tewas, delapan di antaranya merupakan pendukung dari paslon 01. "Selain itu, sebanyak 91 orang mengalami luka-luka yang mayoritas akibat terkena panah," ucapnya.

Menurutnya, bentrokan maut tersebut juga mengakibatkan kerugian material dengan total sebanyak 201 bangunan terbakar.

"Selanjutnya, terdapat salah satu korban yang meninggal dunia akibat terkena tembakan senjata api yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang memanfaatkan situasi politik di tengah pelaksanaan pilkada," katanya.


Editor : Kurnia Illahi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network