JAYAPURA, iNews.id - Hujan deras mengguyur saat pelaksanaan Sholat Idul Fitri di Kota Jayapura yang dipusatkan di Mako Brimob Kotaraja Abepura, Sabtu (22/4/2023). Akibatnya jemaah berhamburan meninggalkan tempat sholat, namun banyak juga yang tetap bertahan meski basah kuyup.
Pantauan iNews, pelaksanaan Sholat Idul Fitri digelar pukul 07.00 WIT. Pagi itu awan mendung hitam memang sudah menghiasi langit Jayapura sejak pagi.
Saat sholat Idul Fitri, hujan mengguyur dengan intensitas sedang hingga deras. Panitia pun mempercepat susunan acara sholat, pembacaan laporan panitia terpaksa ditiadakan dan langsung dilakukan sholat id.
Setelah sholat id, jemaah langsung berhamburan mencari lokasi berteduh di sekitaran Lapangan Brimob. Namun ada juga beberapa jemaah yang memilih tetap bertahan di shaf meski harus basah kuyup.
Penceramah sholat Idul Fitri H Marwan Sileu mengakui jika menginggalakan shaf sebelum khutbah sholat id selesai mengurangi pahala sholat. Karena khutbah sholat merupakan salah satu rukun sholat id.
"Sesungguhnya apa pun yang terjadi mesti harus sejenak mendengarkan. Tapi kalau bubar kemudian mencari posisi yang nyaman untuk mendengarkan tidak apa-apa. Tidak membatalkan sholat id, tapi mengurangi nilainya," ujar H Marwan, Sabtu (22/4/2023).
Komandan SAR Brimob Polda Papua Kombes Pol Donyar Kusumaji salut atas ketaatan jemaah dalam melakukan sholat meski dalam guyuran hujan.
"Pelaksanaan bagus, tapi ini karena cuaca, tapi tetap berjalan karena ketaan masyarakat. Sekali lagi saya berterima kasih kepada para masyarakat," ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait