Kabaintelkam Mabes Polri, Komjen Pol Paulus Waterpauw. (Foto: Antara).

JAYAPURA, iNews.id - Kepala Badan Intelijen Keamanan (Kabaintelkam) Mabes Polri, Komjen Pol Paulus Waterpauw, menekankan sejumlah kasus yang perlu diantisipasi Polda Papua. Di anatranya kasus rasisme yang rawan menjadi pemicu konflik.

Dia mengatakan, kasus ini pernah terjadi pada 2019 lalu. Berawal dari dugaan ujaran kebencian yang dilontarkan oleh sekelompok orang di wilayah Jawa Timur (Jatim).

"Ke depan sensitifitas soal rasisme masih ada dan saya berharap ini menjadi atensi sehingga jika ada kejadian-kejadian seperti ini kita harus tangani cepat dan antisipasi tentunya," kata Komjen Pol Waterpauw, Senin (8/3/2021).

Selain kasus rasisme, kasus lain yang menjadi atensi dan dimungkinkan menjadi gangguan Kamtibmas asalah soal sengketa Pilkada.

"Pemilihan Kepala daerah saat ini masih menjadi persoalan karena masih berproses di Mahkamah Konstitusi (MK). Ini akan berubah situasinya jika tidak sesuai harapan mereka," ujarnya.

Terkait penyelenggaraan PON 2021 di wilayah Papua. PON menjadi ajang nasional dan menjadi pertaruhan Papua. Karena itu potensi masalah dalam kegiatan ini harus diminimalisir.

"Kita diminta untuk turut mensukseskan pagelaran PON 2021 Papua, mendukung upaya panitia untuk sukses PON. Dan saya percaya bapak Kapolda mampu menjalankan tugas dengan baik," ujarnya.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network