JAYAPURA, iNews.id- Kebakaran hebat melanda asrama Polres Jayawijaya, Papua Pegunungan dan rumah warga sekitar. Kejadian itu membuat panik warga.
Wakapolres Jayawijaya, Kompol Muh. Nur Bakti menjelaskan, kronologi kejadian berawal dari bau asap yang berasal dari dapur nomor rumah 12. Rumah tersebut dihuni oleh anggota Polres Jayawijaya.
"Awalnya diduga kebakaran berasal dari rumah nomor 12 yang dihuni anggota Polres Jayawijaya. Salah seorang korban sebelumnya sempat mencium bau asap dari dapur belakang yang sudah terbakar," ujar Kompol Muh. Nur Bakti dalam keterangannya dikutip, Senin (27/11/2023).
Dia menuturkan, korban kebakaran yang mencium bau asap itu langsung berlari dan meminta pertolongan, namun api dengan cepat membesar hingga menyebar ke rumah-rumah semi permanen lainnya di deretan asrama polisi.
Menurutnya, warga sempat berjibaku memadamkan api. Upaya itu, kata dia tidak berhasil karena api sangat besar dan menghanguskan 23 rumah.
Dia mengatakan, api berhasil dipadamkan setelah tiga unti mobil pemadam kebakaran (damkar) dan satu mobil tangki dikerahkan ke lokasi.
"Kami berhasil memadamkan api sekitar pukul 12.00 WIT dengan bantuan tiga unit mobil pemadam kebakaran dan bantuan air dari mobil tangki serta upaya keras dari anggota Polres Jayawijaya yang menggunakan peralatan seadanya," katanya.
Saat ini, para korban kebakaran ditampung di Mako Polres Jayawijaya sambil menunggu pihak berwenang mencari hunian sementara bagi mereka yang tidak memiliki keluarga di Wamena.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait