JAYAPURA, iNews.id – Penembakan markas Kodim persiapan, rumah guru dan warga di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua Tengah didalangi KKB pimpinan Jelek Waker dan Numbuk Telenggen. Saat ini, aparat gabungan TNI-Polri masih mengejar pelaku penembakan tersebut.
Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam aksi penembakan yang dipimpin Jelek Waker dan Numbuk Telenggen.
Kapolda mengakui aksi kekerasan yang dilakukan KKB marak terjadi di beberapa wilayah Papua khususnya di Provinsi Papua Tengah. Karena itu, dia mengingatkan semua warga agar waspada.
Bagi masyarakat yang bermukim di daerah yang masuk kategori rawan diharapkan senantiasa waspada terutama saat beraktivitas di luar rumah.
"Warga yang berprofesi sebagai tukang ojek hendaknya waspada dan jangan tergiur ongkos yang ditawarkan untuk mengantar ke wilayah yang rawan," ujar Fakhiri.
Kapolda Papua berharap imbauan tersebut diperhatikan karena bila lengah maka nyawa menjadi taruhannya.
Kepada anggota Polri, Kapolda juga mengimbau agar tidak mudah terpancing dengan aksi-aksi penembakan yang dilakukan KKB karena ada beberapa kasus memang itu sengaja dilakukan KKB, sehingga anggota keluar dan mengejar tanpa perhitungan yang akhirnya menimbulkan korban jiwa.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait