JAYAPURA, iNews.id - Tim gabungan dari TNI Polri menyisir sekitar TKP penyerangan kelompok kriminal bersenjata (KKB), Distrik Oksamol, Kabupaten Pegunungan Bintang. Para pelaku diduga berasal dari Distrik Kiwirok.
Informasi yang dihimpun iNews.id, kronologinya berawal saat adanya acara di Distrik Oksamol pada Kamis (27/5/2021) malam. Lalu ada warga yang melihat enam orang diduga dari Distrik Kiwirok mendatangi pospol tersebut.
Awalnya mereka mereka tampak memantau pos polisi, lalu menyerang Jumat (28/5/2021) dini hari. Salah satu pelaku menembak anggota polisi bertugas, Briptu Mario Sanui, yang saat itu sedang bertugas sendiri di dalam pos.
Korban gugur Briptu Mario Sanoi merupakan Kepala Pos Polisi Oksamol. Kemudian para pelaku ini membawa kabur tiga pucuk senjata api, dua jenis SS1 dan satu revolver.
Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri, membenarkan adanya penyerangan orang tak dikenal diduga kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Pegunungan Bintang. Seorang anggota polisi gugur ditembak para pelaku.
"Memang benar ada penyerangan yang menewaskan Briptu Mario Sanui," kata Kapolda saat dikonfirmasi di Kota Jayapura, Papua, Jumat (28/5/2021).
Briptu Mario Sanui merupakan kepala Pos Polisi Oksamol. Menurut dia, korban sedang bertugas sendiri saat terjadi penyerangan tersebut.
Pos polisi tersebut, kata dia, beranggotakan empat orang. Dua di antaranya sedang bertugas di wilayah Oksibil, Ibu Kota Pegunungan Bintang. Satu lagi berada di Jayapura untuk berobat, dan tersisa Briptu Mario Sanui yang bertugas.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait