JAYAPURA, iNews.id - Seorang tukang bangunan di Kabupaten Puncak, Papua, tewas setelah ditembak anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB). Mobil yang dikendarai korban sempat disetop, lalu ditodongkan senjata api.
Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri mengatakan, insiden ini terjadi di Kampung Eromaga, Distrik Omukia. Korban atas nama Habel Halenti (30) merupakan warga sipil yang bekerja sebagai tukang bangunan.
"Korban saat itu bersama rekannya atas nama M Alif pulang dari Kamp Karyawan di Kompleks Pancuran, Kampung Kibogolome, Ilaga menuju Kampung Eronggobak," kata Kapolda Irjen Pol Mathius di Kota Jayapura, Papua, Kamis (3/6/2021).
Mereka menggunakan mobil dinas milik Pemerintah Kabupaten Puncak jenis pikap dobel kabin merk Ford untuk mengangkut babi.
Saat perjalanan pulang itulah, korban Habel dan Alif disetop oleh sekelompok orang tak dikenal diduga KKB yang membawa dua pucuk senjata api laras panjang dan laras pendek.
Korban sempat ditodong senjata. Sebelum ditembak, dia sempat berteriak memohon ampun kepada para pelaku. Namun KKB malah melepaskan dua kali tembakan mengenai leher korban dan rahang, sehingga Habel tewas seketika.
"Sementara Alif langsung naik ke mobil dan melarikan diri. Dia pun melaporkan kejadian ini ke Polsek Ilaga," ujarnya.
Saat melarikan diri KKB sempat menembak kendaraan yang ditumpanginya hingga mengenai pintu mobil. Namun rekan korban tak terluka dan kini mengalami trauma.
"Saat proses evakuasi korban, sempat terjadi baku tembak antara KKB dengan tim gabungan. Namun tidak ada yang korban jiwa," ujarnya.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait