Proses evakuasi Pesawat Rimbun Air Akan libatkan warga sipil. (Foto: iNews/Omega).

JAYAPURA, iNews.id - Pesawat Rimbun Air yang jatuh di Intan Jaya membawa logistik seberat 1,5 ton. Muatan kargo tersebut berisi material untuk pembangunan infrastruktur.

Pangdam Cendrawasih, Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono, membenarkan adanya muatan logistrik pesawat tersebut. Dia membantah adanya isu bahwa pesawat juga mengangkut bahan makanan untuk prajurit TNI.

"Logistik barang yang dibawa seberat 1.500 kilogram, terdiri dari Semen, besi dan pipa, bukan logistik Yonif 521," kata Mayjen TNI Ignatius Yogo di Kota Jayapura, Papua, Rabu (15/9/2021).

Di dalam pesawat, kata Yogo terdapat tiga orang kru, yaitu Mirza selaku pilot, Fajar sebagai kopilot, dan Iswahyudi sebagai teknisi. Dia menegaskan, tak ada penumpang lagi selain tiga orang tersebut.

"Pesawat ini pesawat kargo, sehingga tidak ada penumpang lain ya kecuali ketiga awak tersebut," ujar dia.

Sebelumnya Sebelumnya Pesawat Rimbun Air hilang kontak saat penerbangan Nabire-Sugapa. Kejadian tersebut dilaporkan pada Selasa hari ini pukul 07.37 WIT.

Tak lama kemudian pesawat ditemukan di wilayah hutan pegunungan Intan Jaya dalam kondisi hancur. Belum diketahui kondisi tiga kru pesawat yang menjadi korbannya.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network