JAYAPURA, iNews.id - Petugas kemananan Bandara Nabire mengamankan 93 butir amunisi. Hasil pemeriksaan ternyata amunisi tersebut milik Polres Paniai yang dibawa anggota namun tidak melapor ke petugas bandara setempat.
Kapolres Nabire AKBP I Ketut Suarnaya mengatakan, pihaknya sudah memastikan bila 93 butir amunisi yang sempat diamankan petugas Bandara Nabire merupakan milik Polres Paniai.
"Memang benar petugas Bandara Nabire sempat mengamankan puluhan amunisi yang dibawa anggota Polri saat hendak terbang ke 99 Baya Biru. Namun setelah dicek, ternyata amunisi itu memang milik Polres Paniai yang dibawa Bripka GM," ujar Suarnaya, Sabtu (19/3/2022).
Kapolres mengakui kasus tersebut semata-mata keteledoran anggota yang tidak melapor ke petugas bandara karena sebelumnya kelengkapan surat-surat yang dibawanya lengkap.
Diketahui, untuk mencapai lokasi 99 yang merupakan salah satu kawasan penambangan di wilayah Kabupaten Paniai harus melalui Bandara Nabire.
"Akses masuk ke lokasi 99 hanya dapat dilakukan melalui Nabire menggunakan helikopter atau pesawat berbadan kecil," katanya.
Sementara Kapolres Paniai AKBP Abdus Syukur secara terpisah mengakui Bripka GM merupakan anggotanya yang akan bertugas di Pos Polisi 99.
"Bripka GM memang membawa 93 butir amunisi karena di Pospol 99 terdapat 10 anggota, termasuk yang bersangkutan," ujarnya.
Saat di bandara, Bripka GM tidak memberitahukan keberangkatannya kepada perwakilan Polres Paniai hingga akhirnya puluhan amunisi yang dibawanya diamankan petugas bandara.
"Kasus ini semata-mata keteledoran anggota karena tidak berkoordinasi dengan perwakilan Polres Paniai yang ada di Nabire," ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait