Rombongan kendaraan Kapolres Maybrat saat diberondong tembakan usai membagikan sembako di Kampung Aisya, Distrik Aifat Timur. (Foto: iNews/Chanry Andrew Suripatty)

MANOKWARI, iNews.id - Kepolisian Polda Papua Barat memastikan tidak ada penyisiran di lokasi penyerangan terhadap Rombongan Kapolres Maybrat pada Senin (10/5/2021) lalu. Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing menilai sudah ada personel di lokasi tersebut.

"Tak ada penyisiran. Sudah ada personel di sana. Ada Brimob dan juga personel TNI," katanya, Rabu (12/5/2021).

Selain personel Brimob Polda Papua Barat dan juga TNI, pengamanan di daerah itu dinilai cukup dengan kehadiran Polres Persiapan Maybrat.

"Personel cukup yah di sana, tidak ada penambahan pasukan, sudah ada kan Polres Persiapan Maybrat disana" ujarnya. 

Tornagogo menyebutkan penembakan itu bukan merupakan aksi teror seperti yang terjadi di Provinsi Papua. Sementara, pelakunya diduga orang tak dikenal (OTK). Proyektil peluru juga sampai saat ini belum ditemukan. 

"Belum teridentifikasi. Proyektil peluru juga belum ditemukan. Kita juga belum bisa menyimpulkan, apakah pelakunya termasuk KKB," ucapnya.

Sebelumnya, rombongan Kapolres Maybrat, Kompol Bernadus Okoka, dikejutkan dengan aksi penyerangan yang dilakukan oleh orang tidak dikenal pada hari Senin (10/5/2021) pukul 15.58 WIT, kurang lebih 200 meter dari pertigaan jalan Aifat Timur kabupaten Maybrat.

Tiga tembakan mengenai mobil yang ditumpangi Kapolres Maybrat. Tembakan pertama mengenai kaca spion bahgan depan kanan mobil Fortuner, satu tembakan lainnya mengenai bodi mobil. Aksi ini sempat dibalas rombongan ke arah datangnya tembakan tersebut.

Hingga saat ini kondisi Kamtibmas di wilayah hukum Polres Maybrat dalam keadaan kondusif. Aktivitas warga berjalan seperti biasa.


Editor : Nani Suherni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network