Mobil operasional Polres Mimika, Papua jadi sasaran amukan massa saat unjuk rasa antirasisme di DPRD Mimika. (Foto: iNews.id/Nathan Making)

MIMIKA, iNews.id – Aksi demonstrasi antirasisme di kantor DPRD Mimika, Papua diwarnai kericuhan. Aparat gabungan TNI/Polri pun terpaksa menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa, Rabu (21/8/2019).

Kericuhan itu terjadi akibat ada sekelompok massa yang melemparkan batu ke arah anggota DPRD yang berada di depan massa.

Kericuhan pun meluas. Massa tanpa dikomando melempari dinding kaca Hotel Grand Mozza Timika dan merusak beberapa mobil yang diparkir di pinggir jalan. Kendaraan aparat juga tak luput dari sasaran amukan massa.

Hingga kini, tim gabungan TNI/Polri terus melakukan patroli keliling Kota Timika untuk mengantisipasi aksi lanjutan yang dilakukan massa.

Kapolres Mimika, AKBP Agung Marlianto mengatakan, ada 20 orang yang di telah diamankan terkait aksi unjuk rasa yang berujung rusuh. “Kita amankan sekitar 20 orang yang melakukan perusakan di Hotel Grand Mozza,” katanya.

Dia mengatakan, saat ini kondisi Kota Timika sudah kondusif dan tidak ada lagi kerumunan massa. “Kita netralisir semua tempat. Untuk kendaraan rusak masih kita inventarisasi,” katanya.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network