Antrean kendaraan roda dua dan empat di Jalan Jalan Ahmad Yani untuk mengisi BBM di SPBU HBM, Sabtu (6/11) sore menjelang malam. (Foto: Antara/Ernes Broning Kakisina)

SORONG, iNews.id - Polresta Sorong menurunkan personel untuk mengawasi pengisian bahan bakar minyak (BBM) di SPBU. Sebab terjadi antrean panjang akibat kabar kelangkaan bahan bakar di daerah tersebut.

Kapolresta Sorong, AKBP Ary Nyoto Setiawan, memerintahkan Kabag Ops menurunkan personel ke setiap SPBU untuk mengawasi aktivitas pengisian BBM.

"Terjadi antrean panjang di SPBU, ditambah adanya isu kelangkaan BBM membuat warga panik," ujar AKBP Ary Nyoto di Kota Sorong, Papua Barat, Senin (8/11/2021).

Setelah dicek di Pertamina, kata Kapolres, ternyata stok BBM untuk daerah ini aman dan tidak ada kelangkaan. Bahkan, setiap hari suplai dari terminal BBM ke SPBU berjalan dengan lancar serta penambahan kuota BBM.

Karena itu, Kapolres mengimbau masyarakat setempat agar jangan panik sebab stok BBM aman dan tidak terjadi kelangkaan sebagaimana informasi yang beredar di media sosial.

"Setiap hari SPBU akan melayani masyarakat sehingga tidak perlu panik yang menimbulkan antrean panjang kendaraan bermotor di setiap SPBU," ujarnya.

Dia mengatakan bahwa pihaknya juga telah berpatroli terhadap pengecer yang memanfaatkan situasi untuk menjual BBM dengan harga yang tinggi.

Pada kesempatan itu dia juga menghimbau seluruh warga setempat agar tidak memanfaatkan situasi ini untuk menjual BBM dengan harga yang tidak wajar serta melakukan penimbunan.

"Kami telah mengamankan 21 pengecer yang menjual BBM dengan harga yang tidak wajar. Kami terus melakukan patroli dan berharap agar masyarakat tidak penjual BBM dengan harga yang tidak wajar dalam situasi seperti ini," katanya.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network