JAKARTA, iNews.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) sekaligus Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) melantik Komjen Pol Paulus Waterpauw sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan, Kamis (21/10/2021) hari ini. Paulus sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri yang dilantik pada 18 Februari 2021.
Tito mengungkapkan, Komjen Pol Paulus Waterpauw dipilih karena pengalaman yang dimilikinya. Selain itu dia dinilai memiliki jam terbang yang tinggi.
“Pengalaman bukan hanya di Papua yang banyak daerah perbatasannya dengan darat dan lautnya ada negara Palau dan lain-lain, Papua Nugini, Australia. Tapi juga beliau juga pernah di sumut. Mantan Kepala Intelijen Polri otomatis memiliki pemahaman tentang Indonesia secara menyeluruh lengkap sehingga Bapak Presiden memberikan kepercayaan dengan Keppresnya kepada Bapak Paulus Waterpauw sebagai deputi dengan segala pengalaman dan pengetahuan beliau yang sudah sangat jam terbangnya tinggi,” katanya, Kamis (21/10/2021).
Tito menilai hal ini merupakan sebuah kebanggaan putra Papua dapat menjadi pejabat di negeri ini.
“Di samping itu ya kita merasa bangga karena anak Papua itu bisa menjadi pejabat tinggi yang cukup menentukan negara ini,” katanya.
Komjen Pol Paulus Waterpauw merupakan lulusan Akpol 1987 yang berpengalaman di bidang Intel. Dia pernah menjabat sebagai Kapolsek Menteng (2000), Kapolres Mimika (2002), Kapolres Jayapura (2005) dan Kapolda Papua Barat (2014). Paulus dua kali menjabat sebagai Kapolda Papua, yaitu pada 2015 dan 2019.
Sementara pada tahun 2017, dia sempat menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara. Kemudian tahun 2018, Paulus pernah menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama bidang Sespimti Sespim Lemdiklat Polri. Dia kembali menempati posisi sebagai Kapolda Papua pada September 2019 menggantikan Irjen Rudolf Alberth Rodja dan diangkat menjadi Kabaintelkam Polri dengan pangkat jenderal bintang tiga. Dita angga
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait