DOGIYAI, iNews.id - Sekelompok pemuda tak dikenal menjarah konter handphone (HP) yang berada di Pasar Ikebo, Kabupaten Dogiyai, Papua. Dalam peristiwa ini, seorang anggota TNI terluka akibat terkena senjata tajam (sajam) saat coba menghentikan aksi pencurian dan kekerasan para pelaku.
Korban terluka yakni anggota TNI dari Koramil Moenamani. Dia mengalami luka pada bagian telapak tangan kiri, tangan kanan dan juga bagian kanan belakang.
Kapolres Dogiyai Kompol Samuel D Tatiratu mengatakan, kronologi kejadian bermula saat beberapa pemuda tidak dikenal mendatangi konter HP Amelia Call milik Musakir, Senin (24/10/2022). Mereka datang dengan membawa alat tajam berupa pisau, parang, kapak dan memegang batu.
"Para pemuda ini lalu masuk ke dalam konter HP dan merusak atau memecahkan kaca etalase toko,” ujar Kapolres, Rabu (26/10/2022).
Selanjutnya para pelaku mengambil sejumlah HP yang merupakan barang jualan di dalam etalase. Karena takut diancam akan dibunuh, korban pemilik konter kabur dan mengamankan diri dalam rumah. Sementara barang-barang jualan berupa HP dan lainnya dijarah para pelaku.
"Kejadian berlangsung sangat cepat dan posisi tepat saat hari pasar sehingga aktivitas masyarakat begitu padat," katanya.
Menurutnya, lokasi pasar tidak begitu jauh dari Makoramil Moenamani atau sekitar 250 meter. Kejadian ini langsung direspons anggota TNI dari Makoramil Moenamani.
Setiba di TKP, kurang lebih 6 personel TNI mencoba melerai dan mengimbau para pelaku untuk berhenti melakukan penjarahan.
"Tidak berapa lama, para pelaku justru melakukan penyerangan terhadap anggota TNI, berujung salah satu anggota terluka kena sajam,” kata Kapolres.
Seusai kejadian, lokasi TKP terjadi kumpulan masa namun dapat dikendalikan personel gabungan Polres Dogiyai dan BKO Brimob Yon C dan Satgas Preventif Damai Cartenz. Dalam peristiwa ini, jumlah kerugian material pemilik konter HP akibat perbuatan para pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan sebesar Rp100.000.000.
Editor : Donald Karouw
konter hp anggota tni kabupaten Dogiyai Sekelompok pemuda papua pencurian dengan kekerasan senjata tajam Kapolres Dogiyai
Artikel Terkait