WAMENA, iNews.id - Seorang warga di Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, ditemukan tewas di dalam rumahnya. Tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Wakapolres Jayawijaya, Kompol Ridwan mengatakan, korban dievakuasi pada Jumat (25/6/2021). Petugas mengenakan pelindung diri atau APD hamzat, karena penyebab kematiannya belum diketahui.
"Dari hasil pemeriksaan luar oleh dokter RSUD Wamena, tidak ditemukan adanya bekas tanda kekerasan dan korban meninggal bukan karena Covid-19," kata Kompol Ridwan di Kota Wamena, Jumat kemarin.
Pihak keluarga sudah ikhlas dan membuat pernyataan menolak otopsi terhadap jenazah. Mereka juga berkoordinasi dengan rumah sakit dan Satgas Covid agar jenazah bisa dipulangkan ke kampung halaman.
Penemuan mayat ini sempat membuat warga khawatir. Sebab korban memiliki riwayat perjalanan dari luar daerah, sehingga diduga terpapar virus corona.
Dari keterangan saksi, korban datang ke Wamena pada 18 Juni dari Surabaya dengan transit Kabupaten Jayapura. Saat berangkat mereka sudah melakukan tes Covid-19 dan hasilnya negatif.
Namun korban tak bisa dihubungi selama tujuh hari terakhir, sehingga saksi curiga dan mendatangi rumahnya. Karena pintu terkunci, rekan korban masuk melalui atap rumah dibantu warga.
Kemudian dia menemukan korban sudah dalam kondisi meninggal dunia. Lalu warga melaporkan penemuan mayat ini ke polisi hingga akhirnya korban dievakuasi petugas dibantu Satgas Covid-19.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait