119 Gempa Bumi Susulan di Sorong selama 2 Hari, Terbesar Magnitudo 4,9

SORONG, iNews.id - Sebanyak 119 gempa bumi susulan terjadi di Sorong selama dua hari terakhir. Guncangan terbesar dengan magnitudo 4,9.
Gempa ini terjadi pada 19-21 Desember 2021, paling kecil 1,9 skala richter. Kondisi ini terjadi pascagempa berkekuatan 5,5 magnitudo pada Minggu (19/12/2021).
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kelas III Sorong, Rully Oktavia Hermawan mengatakan, gempa susulan ini terjadi karena proses gaya tektonik dalam mencari keseimbangan lantaran terjadi patahan pada kerak bumi.
"Gempa susulan lazim terjadi, pasca terjadinya gempa besar," kata Rully di Kota Sorong, Papua Barat, Selasa (21/12/2021).
Dia menjelaskan lokasi episenter sangat dekat dengan lokasi episenter gempa yang merusak yang terjadi pada tanggal 25 September 2015 lalu dengan magnitute 6,8.
Dikatakan bahwa memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat sesar lokal.
"Masyarakat diharapkan tetap tenang dan tidak perlu takut dengan banyaknya jumlah gempa susulan tersebut karena skala kecil tidak berpotensi tsunami," ujarnya.
Editor: Andi Mohammad Ikhbal