5 Fakta Kericuhan di Dogiyai Papua, Nomor 3 Menegangkan

JAYAPURA, iNews.id - Kericuhan di Dogiyai, Papua pada Sabtu (12/11/2022). berawal dari kecelakaan lalu lintas yang menewaskan bocah usia 5 tahun. Peristiwa ini pun sempat membuat tegang sejumlah massa yang berupaya menarik sopir truk.
Diketahui, kericuhan bermula dari kecelakaan di Kampung Ikebo, Distrik Kamu, Dogiyai pukul 14.30 WIT. Warga yang melihat peristiwa laka itu mengamuk untuk mencari sopir truk yang menyerahkan diri ke polisi.
1. Massa Berupaya Masuk ke Kantor Polisi
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, kericuhan mulai terjadi saat warga ingin masuk ke kantor polisi. Mereka merupaya mencari sopir yang menabrak itu.
2. Massa Membakar truk dan Rumah
Massa yang sudah memanas rupanya membakar 1 unit rumah 4 pintu di arah Kampung Mauwa dan 2 unit truk. Satu orang juga menjadi korban pembacokan.3. Massa Hendak Membakar Pasar Ikebo
Peristiwa menegangkan terjadi saat massa dari arah Kampung Mauwa dan Kamu Selatan berupaya coba membakar Pasar Ikebo. Beruntung petugas berhasil menghalau dengan menembakkan gas airmata.
4. Sopir Dijaga Ketat
Polda Papua memastikan, ini sopir berinisial KM pelaku penambrak bocah 5 tahun dan korban pembacokan dijaga polisi.
“Informasi terakhir yang kami diterima, ada satu korban lagi yang terkena bacok, namun anggota masih berusaha untuk mengevakuasi korban,” ucap Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal.
5. Kondisi Kini Kondusif
Kini kondisi di Dogiyai sudah kondusif. Kepolisian masih berjaga untuk mengantisipasi berkumpulnya massa. Kepolisian pun mengimbau masyarakat di Kabupaten Dogiyai untuk tidak terprovokasi dengan pihak-pihak yang ingin mengacaukan situasi kamtibmas.
Editor: Nani Suherni