5 Pekerja Korban Longsor Tambang Freeport Belum Ditemukan, Ini Kendala Tim SAR
MIMIKA, iNews.id – Tim SAR gabungan masih berjibaku mencari lima pekerja PT Freeport Indonesia yang tertimbun longsor di tambang bawah tanah Grasberg Block Cave, Mimika, Papua Tengah.
Dari tujuha korban, dua di antaranya sudah ditemukan dan berhasil dievakuasi pada Sabtu (20/9/2025) pagi. Tim penyelamat masih terus berupaya mencari lima pekerja lainnya yang belum ditemukan.
Identitas kedua korban yang ditemukan, yaitu Irawan (46 tahun) asal Cilacap, Jawa Tengah dan Wigi Hartono (37 tahun) asal Tulungagung, Jawa Timur. Saat ini, jenazah keduanya sedang dalam proses identifikasi oleh tim Inafis Polres Mimika sebelum dilakukan visum.
VP Corporate Communication PT Freeport Indonesia, Katri Krisnati menjelaskan, proses penyelamatan menghadapi tantangan besar.
Tim penyelamat bekerja tanpa henti menggunakan alat berat jarak jauh, bor, dan drone untuk membuka akses menuju lokasi para pekerja yang terperangkap.
“Tantangan terbesar yakni volume material basah yang masih aktif dalam jumlah yang besar, jauh lebih besar dari yang pernah terjadi,” ujar Katri.
Material longsor yang terus bergerak membuat proses evakuasi menjadi sangat kompleks dan berisiko tinggi. Tim membutuhkan waktu tambahan untuk menyingkirkan material dalam jumlah besar demi menjangkau para korban yang masih terjebak.
Upaya penyelamatan terus dilakukan dengan harapan lima pekerja yang masih terperangkap dapat segera ditemukan. Peristiwa ini menjadi pengingat akan tingginya risiko keselamatan dalam operasi tambang bawah tanah, serta pentingnya kesiapsiagaan dan teknologi dalam menghadapi situasi darurat.
Editor: Kastolani Marzuki