5 Penemuan Harta Karun Terbanyak di Indonesia, Salah Satunya Peninggalan Kerabat Nabi
JAKARTA, iNews.id - Lima penemuan harta karun terbanyak di Indonesia memiliki sejarah panjang. Wilayah Indonesia, baik daratan atau perairannya kadang ditemukan harta karun secara tiba-tiba.
Harta karun yang banyak ditemukan di Indonesia biasanya tidak hanya dalam bentuk emas dan permata. Melainkan, juga ditemukan artefak kuno, keramik peninggalan kerajaan dan fosil makhluk prasejarah.
Berikut lima penemuan harta karun terbanyak di Indonesia :
1. Koin emas dekat kuburan kuno Aceh
Tsunami Aceh yang terjadi pada 2004 menyisakan luka untuk Indonesia. Namun, setelah bencana dahsyat itu, ditemukan koin emas yang diperkirakan berasal 1200 -1600 masehi.
Harta karun berupa koin emas itu ditemukan di Desa Gampong Pande dekat Kuburan Kuno. Gampong Pande dulunya merupakan wilayah kerajaan Islam pertama di Aceh. Abad 13 dan 17 desa ini sebagai sentra industri koin emas.
2. Mahkota kuno di wilayah Majapahit
Blitar merupakan tempat peninggalan budaya Majapahit, yaitu Candi Kalicilik. Seorang warga bernama Wasito menemukan mahkota kuno yang mulanya dikira panci bekas.
Wasito merupakan penambang pasir di Desa Candirejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Kemudian mahkota itu ditarik oleh suaminya dan setelah itu temuan mahkota di Blitar dilaporkan ke desa dan dilanjutkan ke Pemkab.
3. Artefak kapal layar dhow Bangka Belitung
Di Perairan Bangka Belitung pernah ditemukan kapal layar jenis dhow yang memiliki nilai jual jutaan dollar. Kapal Layar itu ditemukan oleh Tilman Walterfang seorang direktur perusahaan beton di asal Jerman.
Artefak kapal layar itu memiliki arti sejarah yang mendalam sehingga banyak negara yang mengincarnya seperti China, Singapura, dan Qatar. Sejumlah 60.000 artefak berhasil dikumpulkan oleh Walterfand dan timnya.
Artefak itu berupa mangkuk teh timbul dari emas, piala perak, piring yang telah berusia sekitar 1.200 tahun.
4. Perhiasan emas di Klaten
Harta karun yang diperkirakan merupakan peninggalan dari Kerajaan Mataram Kuno pada tahun 8-9 Masehi ini ditemukan di Desa Wonoboyo, Kecamatan Jogonalan, Klaten.
Awalnya sebanyak enam orang warga menggali pasir sampai kedalaman tiga meter untuk tanah urug. Kemudian mereka menemukan empat guci yang berisi perhiasan emas, perak, kalung, mangkuk, koin, tas dan perhiasan lainnya.
Saat ini, seluruh barangnya diamankan oleh pemerintah dan memberikan penghargaan serta santunan untuk para penemunya.
5. Harta karun kerabat Nabi di Cirebon
Pada kedalaman 56 meter di bawah permukaan laut, ditemukan bangkai kapal yang diperkirakan dari abad ke-10. Dari titik laut yang berjarak 80 mil dari pelabuhan Cirebon telah ditemukan permata besar yang disebut miliki Dinasti Fatimiyah.
Ekskavasi harta karun yang dikatakan sebagai keramat dari kerabat Nabi ini terjadi pada April 2004 hingga Oktober 2005. Harta karun itu berjumlah 270.000 objek berupa permata, kristal, emas, mutiara, keramik dan porselen China.
Harta karun kerabat nabi ini diperkirakan telah terpendam di dasar laut selama 1000 tahun.
Itu lah lima penemuan harta karun terbanyak di Indonesia yang sangat mengagumkan. Semua ditemukan dengan sengaja oleh para pemburu harta karun maupun tidak sengaja oleh warga sipil.
Editor: Kurnia Illahi