BMKG Catat 1.521 Kali Gempa Susulan di Jayapura sejak 2 Januari Lalu
JAYAPURA, iNews.id - BMKG Wilayah V Jayapura mencatat sedikitnya terjadi 1.521 kali gempa susulan sejak gempa magnitudo (M) 5,2 pada 2 Januari 2023 lalu. Jumlah gempa susulan tersebut berdasarkan pencatatan hingga Jumat (31/3/2023).
"Setelah kejadian gempa bumi di Kota Jayapura tanggal 2 Januari lalu memang masih terdapat gempa susulan yang dirasakan," kata Kepala Bidang Observasi BMKG Wilayah V Jayapura, Danang Pamuji, Jumat (31/3/2023).
Dia mengatakan, gempa bumi yang terjadi umumnya merupakan gempa dangkal atau di kedalaman kurang dari 10 km. Hal ini berdampak pada banyaknya masyarakat di sekitar sumber gempa yang merasakan getarannya.
Dia menyatakan, masih banyaknya gempa susulan diakibatkan karena sumber gempanya masih mencari keseimbangan untuk mendapatkan kestabilan.
"Sumber gempanya akan mencapai kestabilan jika seluruh energinya telah habis dilepaskan seluruhnya," ujar Danang.
Menurut dia, dari 1.521 gempa susulan yang terjadi, tercatat 225 di antaranya dirasakan masyarakat. Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal yang melintas di wilayah Kota Jayapura dengan skala intensitas II-III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya serta menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan gempa.
Editor: Rizky Agustian