Danjen Kopassus Ini Penakluk Gunung Tertinggi di Dunia dan Punya 9 Brevet
JAKARTA, iNews.id - Danjen Kopassus saat ini dipegang Mayjen TNI Iwan Setiawan. Dia merupakan pemegang tongkat komando Kopassus yang ke-35 dan tercatat memiliki sembilan brevet atau tanda penghargaan baik dari dalam dan luar negeri.
Iwan merupakan lulusan Akmil 1992 dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Prajurit kelahiran Bandung ini pernah menjabat sebagai Danyon 22 Grup 2 Kopassus pada 2018. Di korps ini pula sebuah catatan gemilang pernah diukirnya.
Bahkan, dia pernah mengharumkan Indonesia di mata dunia saat ikut ekspedisi pendakian ke puncak gunung tertinggi di dunia yang digagas Danjen Kopassus saat itu Mayjen TNI Prabowo Subianto.
Iwan yang ketika itu berpangkat letnan satu menjadi satu di antara tiga prajurit Kopassus yang berhasil menancapkan Bendera Merah Putih di Puncak Everest. Dia menaklukkan gunung tertinggi di dunia tersebut bersama Sertu Misirin dan Pratu Asmujiono.
1. Brevet Kualifikasi Komando Kopassus
Brevet ini disandang prajurit yang telah menyelesaikan pendidikan komando Kopassus selama tujuh bulan. Dalam jangka waktu tersebut terdapat beberapa kualifikasi yang harus dipenuhi. Sebagai seorang Danjen Kopassus, Iwan Setiawan memiliki brevet ini.
2. Brevet Free Fall
Free Fall atau brevet terjun bebas didapat seorang prajurit yang telah menempuh pelatihan khusus terjun bebas. Dilansir dari situs tni.mil.id, biasanya pelatihan ini dilakukan pada ketinggian 6.000 kaki di atas permukaan laut.
3. Brevet Kualifikasi Penanggulangan Teror
Danjen Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan menerima Brevet Anti Teror dari Satuan-81 Kopassus pada 9 Juni 2022. Prosesi penyematan ini dilakukan oleh Dansat 81 Kopassus Letkol Inf Raden Nasrul Fathurrohman dalam suatu upacara yang digelar di Lapangan Alpha Satuan 81 Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur.
4. Brevet Para Utama
Brevet ini diberikan sebagai bentuk penghargaan Kopassus atas peningkatan kerjasama yang telah dilakukan selama ini dalam meningkatkan dan membina kemampuan di bidang keparaan.
5. Advanced Military Free Fall Parachutist Badge (Singapore Army)
Brevet dari Singapura ini umumnya didapatkan setelah melalui kursus terjun payung yang diadakan oleh AU Singapura. Pelatihan ini biasanya meliputi teknik melompat, membiasakan pelompatan dengan alat yang berbeda hingga melakukan pelompatan ke titik yang telah ditentukan.
6. Brevet Kualifikasi Pandu Udara (Pathfinder)
Pada dasarnya Pathfinder merupakan unit satuan kecil yang diterjunkan ke suatu daerah sebelum pasukan utama. Sehingga kualifikasi yang musti terpenuhi ialah mampu membaca medan dan mencari titik penerjunan hingga melaporkan.
7. Basic Parachutist Badge (Royal Thai Army)
Brevet ini diberikan pada seluruh personil yang telah menyelesaikan Kursus Lintas Udara Dasar Angkatan darat Thailand. Brevet ini menunjukkan bahwa prajurit tersebut adalah penerjun payung militer terlatih, dan memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam operasi udara.
8. Master Parachutist Badge (Singapore Army)
Dilansir dari govinfo.gov, untuk bisa mendapatkan brevet tersebut seorang prajurit musti memenuhi beberapa kualifikasi seperti berpartisipasi dalam 65 penerjunan. Setiap penerjunan memiliki persyaratan tertentu untuk dipenuhi.
9. Master Parachutist Badge (US Army)
Master Parachutist Badge diberikan kepada prajurit berkualifikasi penerjun dan jump master yang telah melakukan minimal 65 kali penerjunan dengan sedikitnya 25 kali menggunakan peralatan tempur selama 36 bulan.
Editor: Donald Karouw