Danrem 172/PWY: Serangan ke Koramil Kurulu Bentuk Provokasi Terhadap TNI
JAYAPURA, iNews.id – Serangan ke Koramil Kurulu yang dilakukan oleh massa beberapa waktu lalu dinilai sebagai upaya provokasi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Provokasi tersebut bertujuan agar TNI melakukan tindakan melanggar Hukum.
Pernyataan itu disampaikan oleh Komandan Korem (Danrem) 172/PWY Brigjen TNI J.O Sembiring di sela-sela mendampingi Pangdam XVII/Cenderawasih pada peresmian Tugu Pancasila di Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Papua, Senin (1/5/2023).
Dia mengungkapkan, pada 27 April malam saat personel Koramil Kurulu melakukan pergeseran, dijalan pulang terdapat orang mabuk dan melempari kendaraan yang digunakan oleh anggota Koramil. Personel, kata dia kemudian mengamankan orang yang mabuk itu dan diserahkan langsung ke polsek setempat.
Pada dini harinya, kata dia massa dari warga Kampung Waga-waga diprovokasi isu penculikan yang dilakukan oleh Koramil Kurulu kemudian merangsek ke kantor koramil dan melakukan pengrusakan hingga pembakaran rumah warga Kampung Jiwika.
Massa tersebut juga melakukan pemalangan jalan di jalan Trans Jayapura-Wamena. “Jadi mereka berupaya memancing kita (TNI) untuk melakukan kekerasan dengan memanfaatkan masyarakat khususnya para remaja,” ucapnya.
Dia mengapresiasi Danramil Kurulu Kapten Inf Yubelinus Simbiak yang juga merupakan salah satu putra daerah Papua terbaik dalam mengambil tindakan saat terjadinya penyerangan dengan mengamankan seluruh senjata dan seluruh anggotanya siaga.
“Saya bangga dengan Danramil dan anggotanya yang tidak terpancing dan tidak ada anggota yang membuka tembakan. Saat itu Danramil menyampaikan untuk mundur yang terpenting barang-barang aman kemudian anggota tidak ada yang terluka,” katanya.
Dia telah memerintahkan anggotanya untuk mengungkap dan mencari penjual minuman keras (miras) ilegal yang menjadi salah satu penyebab tindakan kriminal termasuk miras lokal yang cukup banyak di Wamena.
“Saat ini juga masyarakat Kurulu sendiri marah kepada masyarakat wilayah lain yang datang ke Kurulu dan membuat onar tersebut. Selanjutnya saya sudah perintahkan kepada Dandim untuk mengambil langkah-langkah seperti ganti rugi atau kita proses hukum bagi para pelaku dengan berkoordinasi dengan kepolisian,” ucapnya.
Editor: Kurnia Illahi