get app
inews
Aa Text
Read Next : Pria di Jayapura Tewas Ditikam Teman Perempuan, Berawal dari Minta Uang

Gubernur Papua Sudah Pilih 2 Kandidat Cawagub, Asosiasi Adat Akui Sudah Cocok

Senin, 23 Agustus 2021 - 16:45:00 WIT
Gubernur Papua Sudah Pilih 2 Kandidat Cawagub, Asosiasi Adat Akui Sudah Cocok
Gubernur Papua Lukas Enembe di Jayapura. (Foto: Antara)

JAYAPURA, iNews.id - Gubernur Papua, Lukas Enembe, diketahui telah memilih dua kandidat yang akan menempati posisi mendiang Klemen Tinal. Kedua nama ini juga dinilai sudah cocok menempati kursi wakil gubernur.

Ketua Asosiasi Lima Wilayah Adat Papua, Malaikat Alvius Tabuni mengatakan, dua nama yang dipilih Lukas Enembe sudah cocok. Keduanya pun dari parpol koalisi pendukung Lukas Enembe-Klemen Tinal.

"Sudah sangat jelas Gubenur Papua menginginkan dua nama, yakni Yunus Wonda dan Kenius Kogoya," kata Malaikat di Kota Jayapura, Papua, Senin (23/8/2021).

Malaikat menilai Ketua Koalisi Lukmen Jilid II, Mathius Awoitauw sengaja memperlambat progres pengusulan calon Wakil Gubernur Papua. Padahal saat ini Lukas Enembe sangat membutuhkan pendamping di pemerintahan.

"Sementara kita semua tahu kondisi Pak Gubernur saat ini. Jadi jangan buat masyarakat bingung," ujarnya.

Sebelumnya Ketua DPR Papua, Johny Banua Rouw, menyayangkan polemik dalam koalisi partai politik pendukung Lukas Enembe dalam pemilihan nama calon wakil gubernur. Bila tak ada kesepakatan, posisi tersebut bisa kosong sampai akhir masa jabatan.

"Selama kata sepakat itu belum ada, proses pengisian jabatan Wagub ini akan terus menimbulkan polemik, bahkan bisa saja akan kosong hingga akhir periode masa jabatan," kata Johny Banua.

Hasil rapat pada 18 Agustus lalu, belum ada titik temu terkait penentuan nama cawagub. Dari sembilan partai, empat di antaranya tak setuju dengan pilihan Lukas Enembe.

Johny berpendapat, penentuan dua nama oleh koalisi haruslah berdasarkan kesepakatan bersama, yang dilakukan sesuai mekanisme. Proses pemilihan kandidat masih panjang, tak hanya atas persetujuan DPD atau DPW, lalu sudah dianggap final, tapi sampai ke DPP parpol.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut