Haru, Peluk Perpisahan Prajurit Brimob dengan Sahabatnya Pemuda Puncak Jaya Papua

JAKARTA, iNews.id - Anggota Brimob Polda Jambi, Bripda Eko Putra, memeluk erat seorang pemuda Puncak Jaya, Provinsi Papua, setelah menyelesaikan tugas di daerah tersebut. Peluk perpisahan keduanya disaksikan sejumlah prajurit Brimob dan awak pesawat.

Video momen haru ini dibagikan Bripda Eko Putra di akun Instagramnya. Baginya, perpisahan dengan pemuda yatim piatu bernama Joshua itu tetap menyakitkan. Tanah Papua juga telah memberikan banyak pelajaran yang sangat berarti. Polisi berusia 24 tahun ini berharap bisa kembali ke Papua lagi.

Baca Juga

Sosok Panglima Perang Moro Kogoya dari Suku Dani, Ternyata Populer di YouTube

"Semanis apa pun cara penyampaiannya, perpisahan tetaplah menyakitkan. Terima kasih Tanah Papua telah memberiku pelajaran yang sangat berarti. Semoga suatu saat bisa menginjakkan kaki di sini lagi," tulis Eko Putra dalam keterangan videonya, dikutip iNews.id, Kamis (20/1/2022).

Sebelum naik ke pesawat yang telah menunggu meninggalkan Papua, Eko Putra sempat menyampaikan pesan-pesan kepada Joshua. Joshua yang mengenakan sweater kuning dengan sablon tulisan mananya foto bersama Eko Putra, tampak hanya menunduk dan sesekali menjawab.

Baca Juga

Ke Solo, Panglima Perang Suku Dani Papua Disambut Prajurit Kopassus

"Jo, tugas om sudah selesai di sini, pengabdian om sudah selesai. Saatnya om kembali ke Jambi ya. Jo baik-baik di sini, jaga diri baik-baik, oke," kata Eko Putra sambil menepuk-nepuk pundak Joshua, dikutip iNews.id, Kamis (20/1/2022). 

"Sama juga om pesan juga sama Jo, sampaikan salam om sama saudara-saudara di sini, tidak sempat jumpa lagi sama mereka, ya Jo. Jo pokoknya baik-baik di sini, kalau ada waktu kita jumpa lagi ya. Baik-baik ya," kata Eko Putra.

Baca Juga

Kisah Panglima Perang Moro Kogoya, dari Puncak Jaya Papua sampai ke Jawa

Raut wajah Joshua tampak jelas menunjukkan kesedihan. Matanya berkaca-kaca. Kepalanya menunduk dan sesekali menjawab ya, mendengarkan pesan itu.

Eko Putra lalu berjabatan tangan dengan Joshua dan saling memberikan hormat beberapa lama. Setelah itu, dia kembali memeluk erat Joshua, seolah berat meninggalkan sahabatnya tersebut. 

Dia akhirnya melambaikan tangan kepada Joshua sebelum naik ke pesawat Rimbun Jaya meninggalkan Puncak Jaya. Sementara Joshua pun melambaikan tangan.

"Teruntuk Jo, Om tidak pernah bilang selamat tinggal ya, tapi sampai jumpa kembali. Semoga Tuhan memberi jalan untuk kita berjumpa kembali," tulis Eko Putra dalam keterangan videonya.

Video ini mendapat banyak respons dari netizen. Banyak yang menyampaikan rasa haru melihat momen perpisahan Eko Putra dan Joshua. Netizen berharap keduanya bisa kembali bertemu. 

Dari penelusuran, anggota Brimob Polda Jambi ini bertugas di Papua sejak Februari 2021. Selama di sana, Eko Putra sering memvideokan kesehariannya dengan masyarakat Papua. Dia kerap berdialog, makan bersama dengan mereka.

Dalam video-videonya, Eko Putra juga terlihat sering membeli hasil kebun dari warga lokal, mulai dari buah nangka, sayur-sayuran dan lainnya. Dia juga senang membagi-bagikan snack kepada anak-anak di dekat pos tempatnya bertugas dan memberikan hadiah pakaian. 

Bahkan, Eko Putra sering membagi-bagikaan uang kepada warga setempat. Dia juga mendapat dukungan dari netizen yang tergerak hatinya untuk membantu warga di tempatnya bertugas.

Banyak video keseharian Eko Putra yang viral di media sosial. Salah satu yang paling mendapat banyak perhatian dan dipuji netizen, video kesehariannya dengan pemuda lokal bernama Joshua. Keduanya tampak sangat akrab dan persahabatan mereka terlihat tulus.

Eko Putra juga membantu Joshua hingga menjalani operasi bibir sumbing. Selama proses sebelum dan sesudah operasi di RSUD Dok 2 Jayapura, Joshua tampa selalu didampingi Eko Putra. Tidak heran jika Joshua tampak berat berpisah dengan Eko Putra yang sudah seperti kakak baginya.

"Jangan berat membantu selagi mampu, percayalah apa yang kita tanam, itulah yang akan kita tuai. Jangan pernah lupa untuk selalu bersyukur,dan berbagi adalah salah satu cara untuk bersyukur atas nikmat-Nnya," tulis Eko Putra dalam keterangan postingannya di Instagram.

Tak hanya Eko Putra, sebelumnya ada pula anggota TNI AD dari Kesatuan Kopassus Grup 2 Kartasura, Riski Vivian, yang viral karena bersahabat dengan penduduk lokal di Kabupaten Puncak Jaya Papua. 

Bukan penduduk lokal biasa, sahabatnya itu Moro Kogoya, panglima perang Suku Dani dari Distrik Tingginambut, Kabupaten Puncak Jaya, Papua. Persahabatan mereka berlanjut meskipun Riski Vivian atau akrab disapa Revi, kembali ke tempatnya bertugas. Bahkan, kali ini, Moro yang datang ke Jawa. Dia tiba di Surabaya lalu lanjut ke Kota Solo, Jawa Tengah, pada Senin (6/12/2021).

Kedatangan Moro disambut Riski Vivian atau akrab disapa Revi, anggota TNI AD dari Kesatuan Kopassus Grup 2 Kartasura. Kegembiraan keduanya bertemu kembali setelah tujuh bulan terpisah tampak dalam tayangan YouTube channel Penyakit.

Informasi dihimpun, perkenalan Revi dengan Moro Kogoya terjadi saat penugasannya di Papua yang kala itu tergabung dalam Satgas Mandala 1 Tingginambut pada tahun 2020-2021. Keduanya kemudian begitu akrab dalam bingkai persaudaraan.

Ada ratusan video mereka bersama warga pedalaman Papua yang menunjukkan kedekatan emosional dalam akun tersebut. Para anggota ini tak hanya bertugas menjaga kedaulatan NKRI di Papua, namun juga berhasil merebut hati warganya.

Editor: Maria Christina