get app
inews
Aa Text
Read Next : Brutal! KKB Bacok Perempuan di Yahukimo hingga Tewas

Kesaksian Pratu Ikbal, Prajurit TNI Selamat dari Maut saat Penyerangan KKB

Jumat, 03 September 2021 - 13:20:00 WIT
Kesaksian Pratu Ikbal, Prajurit TNI Selamat dari Maut saat Penyerangan KKB
Pratu Ikbal Prajurit TNI selamat dari penyerangan KKB di Posramil Kisor. (Foto: iNews/Andrew).

MAYBRAT, iNews.id - Seorang prajurit TNI yang selamat dalam penyerangan di Posramil Kisor, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Pratu Ikbal, memberikan kesaksian detik-detik dirinya lolos dari maut. Dia sempat dinyatakan hilang karena lompat ke sungai.

Pratu Ikbal mengatakan, saat penyerangan dia melompat ke sungai dan menyelam hingga terbawa arus hingga ke hilir. Saat itu dia ditembaki para kelompok separatis tersebut.

"Senjata ada di bagian sebelah, satu saja, kami tidak bisa berbuat apa-apa. Saya melompat di belakang pos. Saya buka pintu, tengok aman, saya langsung lompat ke sungai. Mereka masih tembaki saya," kata Ikbal dalam kesaksiannya, Kamis (2/9/2021).

Dia mengaku, kelompok tersebut membawa senjata api dan senjata rakitan. Selain itu mereka menenteng sejumlah benda tajam saat menyerang Posrmil Kisor.

Tak hanya menembak anggota TNI di dalam Posramil. Rekan-rekannya juga sempat diserang dengan alat tajam yang menyebabkan empat gugur, termasuk komandan Posramil.

"Iya mereka ada bawa pucuk (senjata api) dan ada senjata rakitan juga. Tapi rata-rata mereka serang kawan-kawan dengan alat tajam (parang)," ujarnya.

Saat ini, Pratu Ikbal telah dievakuasi ke Kodim 1809/Maybrat untuk selanjutnya dirawat di RSUD Maybrat. 

Sementara itu, hingga saat ini Pasukan TNI AD telah berhasil menguasai Posramil Kisor. Walau demikian belum ada penambahan pasukan di wilayah tersebut.

Kapenrem 181 Praja Vira Tama, Mayor Inf Puguh yang dikonfirmasi MNC Portal Indonesia mengatakan, saat ini Posramil telah dikuasi pasukan TNI. Komandan Korem 181 PVT SORONG telah tiba di TKP,.

Namun dia belum memberikan keterangan detail terkait kronologi kejadian dan jumlah korban dalam peristiwa tersebut. 

"Penambahan pasukan tidak ada, Bapak Danrem dan pejabat pasi Intel sudah berangkat ke sana. Saya belum dapat memberikan keterangan soal ini terkait jumlah korban atau informasi lain belum dapat saya berikan. Semua satu pintu melalui Kodam Kasuari, saya harap rekan-rekan dapat memakluminya," ujar Puguh. 

Sebelumnya serangan yang terjadi pada dini hari ini menyebabkan empat prajurit TNI gugur. Identitas keempatnya yakni Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari dan Lettu Chb Dirman (Danposramil). Sementara Sertu Juliano luka berat dan Pratu Ikbal selamat.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut