get app
inews
Aa Text
Read Next : Makam Bocah Disabilitas Korban Pembunuhan di Merauke Dibongkar Polisi

Pimpin Upacara Harlah Pancasila, Mentan Amran Ingin Merauke Jadi Lumbung Pangan Indonesia

Sabtu, 01 Juni 2024 - 13:09:00 WIT
Pimpin Upacara Harlah Pancasila, Mentan Amran Ingin Merauke Jadi Lumbung Pangan Indonesia
Mentan Andi Amran Sulaiman saat menjadi Inspektur Upacara Hari Lahir (Harlah) Pancasila di lahan sawah Kampung Sumber Harapan, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke, Papua Selatan. (Foto: Ist)

MERAUKE, iNews.id - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menjadi Inspektur Upacara Hari Lahir (Harlah) Pancasila di Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Sabtu (1/6/2024). Upacara ini diadakan di lahan sawah Kampung Sumber Harapan, Distrik Tanah Miring, wilayah ujung timur Indonesia.

Mentan Amran mengatakan, upacara ini merupakan bukti keseriusan pemerintah serta momentum terbaik untuk membangun pertanian di Merauke.

"Selamat Hari Lahir Pancasila. Hari ini kita rayakan dari Merauke, ujung timur Indonesia. Ini bukti keseriusan kita dalam menjadikan Merauke sebagai lumbung pangan Indonesia. Ini momentum terbaik untuk membangun pertanian di Merauke," ujar Mentan, Sabtu (1/6/2024).

Di hadapan para peserta upacara yang sebagian besar merupakan orang asli Papua, Mentan Amran menegaskan pembangunan pertanian di Merauke harus dilakukan dengan mengutamakan kesejahteraan dan keadilan. Dengan mengusung konsep transformasi pertanian modern, dia menyebut Merauke berpotensi menjadi lumbung pangan nasional.

"Kita mengedepankan kesejahteraan dan keadilan. Itulah makna Hari Lahir Pancasila untuk kesejahteraan dan keadilan. Kita memberikan bantuan yang sama seperti di tempat lain," katanya.

Sebelumnya, Mentan Amran telah menyerahkan sejumlah bantuan sarana dan prasarana produksi pertanian di Merauke, termasuk alat mesin pertanian dan benih unggul.

Kali ini, Mentan Amran kembali menekankan bahwa bantuan tersebut ditujukan sepenuhnya untuk mendukung produksi padi petani Merauke, dengan target perluasan lahan pertanian dari 40.000 hektare menjadi 1.000.000 hektare.

Mentan Andi Amran Sulaiman bersama warga Papua usai menjadi Inspektur Upacara Hari Lahir (Harlah) Pancasila di Kabupaten Merauke, Papua Selatan. (Foto: Ist)
Mentan Andi Amran Sulaiman bersama warga Papua usai menjadi Inspektur Upacara Hari Lahir (Harlah) Pancasila di Kabupaten Merauke, Papua Selatan. (Foto: Ist)

"Saat ini kita mulai dengan 40.000 hektare dan akan dikembangkan menjadi 1.000.000 hektare. Jika tercapai, kita bisa menghasilkan 15.000.000 ton gabah atau sekitar 8.000.000 ton padi. Ini bisa menjadi cadangan pangan kita. Ini bukti keseriusan kami, dalam satu bulan ini saya sudah tiga kali ke Merauke," ujar Mentan Amran.

Diketahui, upacara Hari Lahir Pancasila yang diadakan di area sawah tersebut dihadiri petani, penyuluh, masyarakat sekitar serta unsur TNI, Polri dan pemerintah daerah. Pada kesempatan tersebut, Mentan Amran menekankan pertanian merupakan sektor vital bagi suatu bangsa dan mengapresiasi semua pihak yang telah mendedikasikan energi mereka untuk bersama-sama membangun pertanian di Merauke.

"Pertanian adalah sektor paling vital. Jika pertanian bermasalah, negara bisa bermasalah. Kami berterima kasih kepada teman-teman TNI, Polri, seluruh masyarakat, Pemprov, Pemkab, semua yang terlibat. Luar biasa Pak Pangdam, Pak Danrem, Dandim, Kapolres, Kapolda, semuanya ikut terlibat di lapangan," ucap Mentan Amran.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut