get app
inews
Aa Text
Read Next : Gempa Hari Ini Magnitudo 3,1 Guncang Sarmi Papua

Polri Pastikan Satgas Damai Cartenz Bergerak Selamatkan 4 Pekerja BTS yang Disandera KKB

Minggu, 14 Mei 2023 - 09:17:00 WIT
Polri Pastikan Satgas Damai Cartenz Bergerak Selamatkan 4 Pekerja BTS yang Disandera KKB
Korban penyerangan KKB di Okbab, Kabupaten Pegunungan Bintang saat dievakuasi ke Jayapura. (Foto: ANTARA)

JAKARTA, iNews.id - Mabes Polri memastikan Satgas Damai Cartenz bekerja dan bergerak untuk menyelamatkan empat pekerja BTS yang disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Okbab, Papua. Mereka meminta tebusan Rp500 juta.

"Satgas Damai Cartenz sedang bekerja untuk menyelesaikan penyanderaan ini," kata Asisten Operasi Kapolri (Asops) Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi, Minggu (14/5/2023).
 
Saat disinggung langkah apa saja yang dilakukan Polri terkait adanya penyanderaan tersebut, Agung mengatakan Polri perlu melakukan verifikasi di lapangan terlebih dahulu.

"Perlu verifikasi di lapangan," katanya.
 
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan ada empat orang yang masih disandera oleh KKB.

Adapun nama-nama pekerja yang masih disandera antara lain Asmar, seorang staf PT IBS ( mengalami luka di bahu kanan), Peas Kulka bekerja sebagai staf distrik, Senus Lepitalem seorang pemuda dari distrik Borme, dan Fery yang merupakan staf PT IBS (mengalami luka di bahu kiri).

Penyanderaan ini berawal saat enam orang pekerja Tower BTS Telkomsel yang dipimpin oleh Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Kabupaten Pegunungan Bintang Alverus Sanuari, berangkat dari Oksibil menuju Distrik Okbab menggunakan Pesawat Elang Air pada pukul 08.30 WIT.

Namun, saat tiba di Lapangan Terbang Okbab, langsung diadang oleh lima orang yang mengaku berasal dari kelompok KKB. Kelompok tersebut menggunakan senjata tajam, seperti parang, dan melakukan kekerasan fisik terhadap tiga orang pekerja.

Korban luka, yakni Alverus Sanuari beserta salah satu korban luka yang bernama Benyamin Sembiring, dibebaskan untuk kembali ke Oksibil.
 
"Mereka tiba di Bandara Oksibil sekitar pukul 11.00 WIT dan langsung dilarikan ke RS Oksibil untuk mendapatkan perawatan medis. Namun, hingga saat ini, masih terdapat empat orang yang disandera oleh kelompok tersebut. Dua di antaranya mengalami luka akibat penganiayaan,” kata Benny.

Benny mengatakan KKB mengajukan tuntutan tebusan sebesar Rp 500 juta sebagai syarat pembebasan para sandera.

"Tuntutan ini menjadi perhatian serius bagi pihak berwenang, dan langkah-langkah sedang diambil untuk menangani situasi ini dengan cepat dan mengamankan keselamatan para sandera,” ujar Benny.  

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut