Rumah Ketua KPU Yahukimo Dibakar, Polisi: Diduga terkait Hasil Pilkada 2020
JAYAPURA, iNews.id - Rumah Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Yahukimo Yesaya Mangayang dibakar, Sabtu malam (23/1/2021). Hingga kini, Polres Yahukimo masih menyelidiki pelaku pembakaran tersebut.
Kapolres Yahukimo AKBP Denny Hendriana mengatakan, dari keterangan awal, diduga kasus tersebut terkait hasil pilkada yang sudah ditetapkan KPU Yahukimo pada Sabtu (23/1/2021) di Jayapura.
"Dari laporan yang diterima, rumah tersebut tidak terbakar seluruhnya, hanya sejumlah kamar dan rumah yang berlokasi di asrama guru itu. Rumah itu sudah dua bulan tidak ditempati," kata AKBP Denny, Senin (25/1/2021).
Denny memastikan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Dari keterangan para saksi, terungkap sebelum insiden terjadi ada sekitar 20 orang yang diangkut truk ke TKP. Namun, yang turun dan melakukan aksi enam orang.
"Diduga pelaku pendukung pasangan calon yang yang kalah dalam pilkada kemarin. Tapi, untuk lebih memastikan, maka kasusnya akan terus kami selidiki," kata mantan kapolres Mamberamo Tengah itu.
Kapolres Yahukimo juga menambahkan, sesaat setelah melakukan aksinya, para pelaku langsung melarikan diri ke gunung.
Hingga kini, tercatat empat saksi sudah dimintai keterangan. Saat ini, petugas Polres Yahukimo sedang melakukan pendekatan agar para saksi mau memberikan keterangannya guna mengungkap pelaku pembakaran.
KPU Yahukimo sebelumnya melaksanakan rapat pleno terbuka dengan agenda penetapan Didimus Yahuli-Esau Mirin sebagai bupati dan wakil bupati terpilih, pada Sabtu (23/1/2021). Rapat pleno yang berlangsung disalah satu hotel di Jayapura berlangsung dengan pengawalan ketat dan protokol kesehatan terkait Covid-19.
Anggota KPU Yahukimo Andreas Silak seusai pleno mengatakan dengan selesai dilakukannya penetapan maka tugas KPU Yahukimo selesai dan selanjutnya akan dilanjutkan oleh pemerintah daerah.
KPU Yahukimo merupakan salah satu dari empat KPU di Papua yang melaksanakan pleno karena tidak ada sengketa di Mahkamah Konstitusi (MK), kata Silak. Pasangan Didimus-Esau dalam pilkada 9 Desember 2020 berhasil mengalahkan petahana Abock Busup-Yulianus Heluka dengan memperoleh suara 172.535 suara.
Editor: Maria Christina