Satgas Yonif Raider 408/SBH Segera Ditugaskan ke Papua, Ini Pesan Pangdam Diponegoro

KARANGANYAR, iNews.id – Satgas Pamtas Penyangga (Mobile) Yonif R 408/SBH segera diberangkatkan ke wilayah perbatasan Papua. Mereka telah selesai menjalani latihan pratugas di Lapangan Desa Karang, Kecamatan Karangpandan Kabupaten Karanganyar, Sabtu (26/6/2021). 

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto dalam amanatnya yang dibacakan Danrem 074/Wrt Kolonel Inf Deddy Suryadi mengatakan, latihan pratugas ini dapat menjadi bekal pengetahuan dalam kemampuan teknis, taktis serta intelijen maupun pembinaan teritorial yang sesuai dengan kebutuhan penugasan guna mendukung kesuksesan operasi RI–PNG.

Baca Juga

Penuhi Stok Darah, Satgas Pamtas Yonif Wang Long Gelar Donor Darah

Salah satu tujuan dari pelaksanaan latihan pratugas ini, agar pada saat melaksanakan tugas operasi nantinya kepada seluruh prajurit memiliki kepekaan terhadap segala dinamika perkembangan khususnya di daerah perbatasan Papua.

“Maka dari itu materi yang  telah didapat supaya diperdalam dan dilakukan dengan benar guna menghindari kerugian personel maupun materiil,” katanya.

Baca Juga

Satgas Pamtas Tangkap Truk Angkut Ribuan Botol Miras Ilegal di Wilayah Perbatasan

Pangdam juga menekankan kepada seluruh prajurit agar selalu waspada, sebab dinamika tugas yang diemban berbeda dengan Satgas Pamtas Mobile dan Satgas Pamtas Utama (Statis) yang akan dilaksanakan oleh Satgas Yonif R 408/Sbh.

“Manfaatkan  waktu yang ada untuk konsolidasi sekaligus melakukan drill teknis di Satuan dan pupuk selalu jiwa korsa, kekompakan, soliditas satuan sehingga Satgas Yonif R 408/Sbh benar-benar solid dan siap untuk berangkat tugas ,” katanya.

Pangdam berpesan kepada unsur komandan agar mengenali karakteristik anggotanya dan mampu menempatkan diri di tengah-tengahnya, berikan tempaan moral dan mental yang kuat.

Sehingga memiliki daya juang, daya tahan yang kuat secara fisik maupun psikis, serta berpola hidup sehat, berolah raga teratur dan tetap mematuhi protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Editor: Kastolani Marzuki