get app
inews
Aa Text
Read Next : Istri Pegawai Pajak di Manokwari Hilang dari Rumah, Ditemukan Tewas dalam Septic Tank

Terungkap! Pembunuh Istri Pegawai Pajak Manokwari Paham Situasi dan Rutinitas Keluarga Korban

Rabu, 12 November 2025 - 15:28:00 WIT
Terungkap! Pembunuh Istri Pegawai Pajak Manokwari Paham Situasi dan Rutinitas Keluarga Korban
Warga Papua Barat digemparkan oleh kasus pembunuhan saids yang menimpa Aresty Gunar Tinarga (38), istri pegawai Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Manokwari. (Foto: iNews)

MANOKWARI, iNews.id – Warga Papua Barat digemparkan oleh kasus pembunuhan saids yang menimpa Aresty Gunar Tinarga (38), istri pegawai Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Manokwari. Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan, dimutilasi dan dibuang ke dalam septic tank di rumah kosong kawasan Reremi Puncak, Manokwari Barat, Selasa (11/11/2025).

Pelaku berinisial YH, seorang tukang bangunan, berhasil ditangkap kurang dari sehari setelah suami korban melaporkan istrinya hilang. YH diketahui pernah bekerja di rumah korban, sehingga memahami lingkungan dan rutinitas keluarga tersebut.

Dalam rekaman video yang diterima iNews, tampak tim gabungan mengevakuasi jasad korban dari rumah kosong yang masih dalam tahap pembangunan. Rumah itu merupakan lokasi tempat pelaku bekerja.

Petugas membawa dua kantong jenazah berisi bagian tubuh korban ke ambulans yang telah disiapkan. Terlihat pula seorang pria yang diduga suami korban tampak terpukul dan berusaha menahan kesedihan.

Kapolresta Manokwari, Kombes Pol Ongky Isgunawan, mengungkapkan bahwa berdasarkan penyelidikan awal, pelaku diduga memiliki motif merampok yang kemudian berujung pada pembunuhan. Barang-barang berharga milik korban ditemukan di rumah kosong tak jauh dari tempat jasad dibuang.

“Keterangan pelaku masih berubah-ubah, kami masih terus dalami,” ujar Kapolres, Selasa (11/11/2025).

Kejadian bermula pada Senin (10/11/2025) siang saat suami korban sedang berada di kantor. Aresty berada seorang diri di rumah kontrakan mereka di Reremi Puncak. Pelaku YH datang dan masuk ke rumah, diduga dengan maksud meminta uang atau melakukan perampokan.

Dia mengambil sejumlah barang berharga seperti ponsel, laptop, tablet, dan kartu ATM. Ketika aksinya diketahui oleh korban, pelaku langsung melakukan kekerasan yang menyebabkan korban meninggal dunia.

Setelah itu, pelaku menyewa mobil pikap untuk membawa jasad korban ke rumah kosong tempatnya bekerja. Di sana, ia mencoba menghilangkan jejak dengan membuang tubuh korban ke dalam septic tank.

Polisi menangkap pelaku di wilayah Ingramui. Sejak awal, penyelidikan memang mengarah kepada YH karena riwayatnya pernah bekerja di rumah korban.

"Pelaku ini pernah bekerja di rumah korban," kata Kapolresta.

Saat hendak ditangkap, YH sempat berusaha kabur dengan melompat ke jurang, namun berhasil diamankan tanpa perlawanan. Kini pelaku telah ditahan untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Sementara itu, jenazah korban dibawa ke RSUD Manokwari untuk dilakukan autopsi guna memastikan penyebab kematian.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut