Yohanes Bouk Selamat dari Serangan KKB, Dievakuasi Setelah 5 Hari Bertahan di Hutan

JAKARTA, iNews.id - Tim gabungan Satgas Operasi Damai Cartenz bersama Brimobda Polda Papua, Polres Yahukimo dan Kodim 1715 Yahukimo berhasil mengevakuasi satu korban selamat dari serangan brutal kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Korban selamat bernama Yohanes Bouk alias Nando, pekerja tambang berusia 22 tahun. 

Dia ditemukan dalam kondisi hidup meski menderita malaria campuran setelah lima hari bertahan di hutan dengan cara bersembunyi di lubang tanpa makanan dan minuman. Evakuasi dilakukan pada Rabu (1/10/2025) di Helypad 25 Kali I, Distrik Seradala.

Baca Juga

Operasi TNI di Papua, 8 Anggota OPM Ditembak di Puncak Jaya dan Intan Jaya

Selain Yohanes, empat korban selamat lainnya telah lebih dulu dievakuasi pada 27 September 2025 di Kali Kabur, Distrik Seradala. Mereka, yaitu Bakri Laode, Febri alias Basir, Tarik Baruba alias Taslim dan Berti Oliver Dias.  

Baca Juga

Jelang HUT RI, Koops Habema Tangkap 8 OPM dalam Kontak Tembak, 3 di Antaranya Tewas

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, menegaskan komitmen aparat dalam menindak tegas pelaku kejahatan bersenjata yang dikenal Organisasi Papua Merdeka (OPM) itu. 

“Kami akan kejar dan tangkap para pelaku serta bertindak tegas secara profesional terhadap siapa pun yang terlibat dalam kejahatan bersenjata. Penegakan hukum akan dilakukan secara terukur dan sesuai hukum yang berlaku. Stabilitas keamanan di Yahukimo adalah prioritas utama,” kata Brigjen Faizal dalam keterangannya, Kamis (2/10/2025).

Dengan tambahan evakuasi terbaru, total korban yang berhasil dievakuasi oleh Satgas Ops Damai Cartenz hingga saat ini berjumlah tujuh orang meninggal dunia dan lima orang selamat.

Editor: Kurnia Illahi