Banjir merendam rumah warga di Sarmi Papua. (Foto: Antara).

SARMI, iNews.id - Belasan rumah warga dan satu sekolah SD di Kabupaten Sarmi, Papua, terendam banjir. Ketinggian muka air mencapai 75 sentimeter atau sepaha orang dewasa.

Kepala BPBD Sarmi, Yan Kawunaung mengatakan, banjir menggenangi Kampung Kaptiau, Distrik Bonggo Timur sejak Sabtu (20/2/2021). Namun pada Senin (22/2/2021) air mulai surut.

"Ada 15 rumah warga dan satu SD Kaptiau yang terendam banjir selama tiga hari belakangan ini," kata Yan di Kabupaten Sarmi, Papua, Rabu (24/2/2021).

Kampung tersebut, kata dia, memang rawan banjir. Karena  letaknya berada di bawah sungai, sehingga ketika air mulai naik, warga harus waspada banjir.

Tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir di Kabupaten Sarmi. Meski begitu, belum ada bantuan yang datang untuk warga korban banjir tersebut.

"Persediaan logistik untuk bantuan bagi warga yang terkena bencana di gudang BPBD Sarmi sudah habis, sementara Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) belum terealisasi," katanya.

BPBD sebetulnya sudah meminta warga di kampung tersebut untuk pindah ke bagian atas. Namun mereka enggan, sehingga selalu terdampak banjir saat hujan deras.
 
Saat ini BPBD Sarmi masih berkoordinasi dengan Balai Sungai Jayapura untuk keperluan normalisasi sungai. Dengan begitu, warga tidak perlu khawatir permukimannya terendam air.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network