Setelah diturunkan di lokasi, korban sempat berbincang dengan tiga remaja OAP (Orang Asli Papua) sebelum informasi mengenai pembacokan diterima.
Saksi lain yang berada di dalam RSUD mendengar teriakan meminta tolong dan melihat korban berlari dalam kondisi terluka sebelum akhirnya dibawa ke UGD.
Insiden ini menjadi prioritas utama, dan pihak kepolisian berkomitmen menangkap pelaku serta menjaga situasi di Yahukimo tetap kondusif.
“Tim sudah diterjunkan untuk mengungkap pelaku penganiayaan ini dan kami pastikan proses hukum berjalan tegas," katanya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait