Steven juga mengaku BBM tersebut dapat keluar dari perusahan jasa angkutan atas perintah supervisor tempat dia bekerja bernama Glif Pomantow.
Sementara itu, Kapolres Nabire I Ketut Suarnaya belum memberikan konfirmasi kepada iNews.id terkait penggerebekan tersebut.
Saat ini, barang bukti dan para pelaku telah diamankan di Polres Nabire. Pihak kepolisian masih terus mengembangkan kasus ini lantaran diduga ada bisnis BBM ilegal di sejumlah APMS di wilayah itu.
Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait