Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri. (Foto: Antara)

JAYAPURA, iNews.id - Keluarga Egianus Kogoya pimpinan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang menyandera pilot Susi Air Kapten Philips Mark Mehrtens ikut mengupayakan membantu proses pembebasan. Saat ini pilot Selandia Baru tersebut telah disandera hampir lima bulan. 

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri mengharapkan peran keluarga ini dapat membantu meluluhkan Egianus Kogoya dan kelompoknya agar segera membebaskan pilot tersebut.

"Memang benar saat ini keluarga ikut membantu agar sandera berkebangsaan Selandia Baru dapat segera dibebaskan. Selain keluarga juga tokoh masyarakat dan tokoh agama ikut dilibatkan untuk proses pembebasan," ujar Kapolda Selasa (4/7/2023).

Menurutnya, berbagai upaya dilakukan melalui negosiasi agar proses pembebasan dapat segera terlaksana.

"Mudah-mudahan dengan bantuan dari berbagai pihak maka sandera tersebut dilepaskan," katanya.

Kendati mengedepankan negosiasi, Kapolda tegas tidak akan mengabulkan dua permintaan KKB yaitu untuk merdeka dan senjata.

"Asal jangan minta dua permintaan itu, yang lainnya dapat melalui negosiasi," ucapnya.

Dari laporan yang diterima, kondisi pilot Philip dalam keadaan sehat sehingga pihaknya berharap agar sandera segera dibebaskan sehingga dapat berkumpul kembali dengan keluarganya.

Kapolda Papua juga menyebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nduga telah menyiapkan uang tebusan senilai Rp5 miliar untuk membebaskan pilot Susi.

Diketahui, Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens disandera KKB sejak 7 Februari 2023 saat mendaratkan pesawat di Lapangan Terbang Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. 


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network