TNI AU membutuhkan hadirnya satuan rudal sebagai penindak ancaman udara jarak menengah. TNI AU pun menambahkan NASAMS (National Advance Surface to Air Missile System) buatan Norwegia sebagai pengganti SAM 75.
Berdasarkan laporan Asia Pacific Defence Journal, baterai yang terdiri dari satu perangkat NASAMS di antaranya digunakan untuk mempertahankan fasilitas pemerintah, termasuk Istana Negara dan Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Sistem ini menggunakan rudal pertahanan udara jarak menengah Raytheon AIM-120 AMRAAM, serupa dengan yang digunakan jet tempur F-16C/D Fighting Falcon milik TNI-AU.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait