Meski bangunan perpustakaan SMAN 1 Ilaga telah menjadi korban aksi pembakaran, situasi wilayah masih tetap diawasi dengan ketat oleh seluruh Aparat Keamanan TNI-Polri. Mereka berada dalam status Siaga 1, siap mengantisipasi segala bentuk gangguan keamanan yang mungkin dilakukan oleh Kelompok KKB.
Benny menilai, aksi pembakaran ini diduga sebagai upaya Kelompok KKB untuk mengganggu stabilitas keamanan di wilayah Kabupaten Puncak. Tindakan tersebut dilakukan pada saat momentum peringatan HUT Republik Indonesia yang ke-78.
Tidak hanya mengawasi situasi secara aktif, aparat keamanan TNI-Polri juga telah melaksanakan tindakan pencegahan. Petugas berupaya mencegah aksi gangguan keamanan susulan yang mungkin dilakukan oleh Kelompok KKB Puncak, dengan tujuan melindungi keamanan personel dan aset negara.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait