KKB menyerang pasukan gabungan TNI di Nduga. Dalam kejadian itu, belum diketahui berapa jumlah korban. (Foto: salah satu KKB)

JAKARTA, iNews.id - Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman mengatakan, belum mengetahui jumlah korban prajurit TNI yang gugur dan terluka setelah diserang oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Diketahui, penyerangan terjadi di wilayah Mugi-Mam salah satu distrik di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan, Sabtu (15/4/2023) sore.

"Bahwa benar prajurit TNI dari Satgas Yonif R 321/GT yang bertugas di wilayah Mugi-Mam Kabupaten Nduga diserang dan ditembak oleh gerombolan KST, Sabtu (15/4/2023) pukul 16.30 WIT," katanya, Minggu (16/4/2023).  

"Masih belum diketahui secara pasti berapa korban Prajurit TNI yang meninggal dan luka-luka," sambungnya. 

Dia mengatakan, sampai saat ini masih dilaksanakan pemantauan. Namun, karena cuaca hujan dan berkabut sehingga  belum bisa berkomunikasi dengan aparat keamanan yang berada di lokasi tersebut.

Demikian pula upaya-upaya memberikan bantuan dan evakuasi tetap dilaksanakan.

Dia pun meminta kepada masyarakat agar prajurit yang bertugas di Papua untuk diberikan keselamatan.

"Mohon doanya semoga Prajurit TNI yang melaksanakan tugas negara dan juga melakukan pencarian pilot Susi Air diberikan keselamatan, perlindungan dan kekuatan, sehingga dapat kembali bertugas," ungkapnya.


Editor : Candra Setia Budi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network