Koalisi parpol di Pegunungan Bintang. (Foto: Istimewa).

JAYAPURA, iNews.id - Koalisi partai politik di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, meminta tokoh adat bersikap netral. Mereka tak boleh saling menyerang bakal calon kandidat kepala daerah yang berakibat menimbulkan konflik di masyarakat.

Ketua DPC Demokrat, Pegubin Denius T Uopmabin mengatakan, partai koalisi sudah melakukan tahapan seleksi terhadap semua pasangan calon bupati dan wakilnya. Rekomendasi sudah diserahkan ke pusat (DPP).

"Seluruh calon bupati dan wakil bupati silakan melobi pusat karena semua kewenangan ada pada mereka," kata Denius di Kota Jayapura, Papua, Jumat (10/7/2020).

Selain itu, para tokoh adat dan masyarakat di Kabupaten Pegunungan Bintang juga diminta menjaga kondusifitas masyarakat. Jangan sampai mereka mengeluarkan pernyataan yang sifatnya menyerang satu kandidat tertentu.

"Kita harus mengambil sikap netral apalagi jelang Pilkada, karena hal ini bisa menimbulkan konflik di antara masyarakat," kata anggota DPR Papua dari Pratai Demokrat, Terius Mul.

Selain dari Demokrat, Ketua DPC Partai Nasdem, Lester Apintamon mengatakan, para tokoh diminta tidak sembarang membuat pernyataan di media. Hal ini dikhawatirkan malah membuat suasana politik semakin keruh.

Perwakilan PKS, Tonce Napyal, berharap warga dapat menyaring informasi yang beredar. Menurut dia, pesta demokrasi daerah ini milik bersama, sehingga keutuhan dan kebersamaan harus tetap dijaga.

"Kita harus menjaga agar kabupaten kita tidak terjadi konflik, masyarakat, tokoh adat gereja dan pemerintah, kami harapkan untuk menjaga tensi politik," ujar dia.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network