Menurutnya, aksi KSB selalu berpola dan berulang seperti itu.
"Yang selamat selalu membawa kabur senjata temannya dan di-posting di media sosial korban merupakan warga sipil. Motifnya selalu seperti begitu," katanya.
Pagi ini korban sudah diserahkan kepada tokoh masyarakat Kampung Titigi. Saat ditanya korban dari kelompok siapa, Kapen Kogabwilhan III menyebut masih pendalaman. Sebab tidak ada identitas dan tak dikenal masyarakat Kampung Titigi.
"Ini menambahkan keyakinan kami yang bersangkutan merupakan KKB. Selain tak dikenal warga di lokasi kejadian, tidak mungkin warga yang baik menembaki pergerakan aparat TNI di tengah malam," kata Suriastawa.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait