Aksi demo sopir angkot tolak beroperasinya driver online di Kota Sorong, Papua Barat Daya. (Foto: iNews/Chanry Andrew Suripatty)

"Kami minta untuk para sopir untuk segera membubarkan diri dan menghentikan aksi ini karena sudah mengganggu ketertiban umum," ujar Farial, Senin (25/9/2023).

Sementara Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua Barat Daya Victor Salossa mengatakan, dari hasil pertemuan pihaknya akan memproses terkait aspirasi para sopir angkot selama 14 hari kerja. Hingga siang ini, para massa masih bertahan menyampaikan aspirasi menolak beroperasinya driver online.


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network