Kelompoknya melihat sebuah honai yang mencurigakan di pinggir Kali Kabur. Saat mendekati sasaran, terlihat satu orang yang mencurigakan melarikan diri. Tim kemudian berlari mengejar.
"Mereka semua satu deret dan tidak terpisah. Jadi, sepuluh orang berjalan di sungai dan lima lainnya di sekitaran sungai. Prada Hengky itu jalan di sungai bersama rekan-rekannya," kata Letkol Yoga.
Setelah pengejaran dan melewati sasaran, tim melakukan konsolidasi dan baru menyadari Prada Hengki Sumarlin Zai tidak bergabung dengan anggota tim lainnya.
"Sebelumnya, body system yang bersangkutan sempat terlihat bergerak di sepanjang sungai," kata Letkol Yoga.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait