JAYAPURA, iNews.id - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Intan Jaya, Papua, ternyata merekrut anak-anak untuk bergabung menjadi kelompok radikal. Sebagian besar dari mereka putus sekolah.
Bupati Intan Jaya, Natalis Tabuni, membenarkan temuan kasus tersebut. Ada sebagian anak-anak yang putus sekolah itu masuk dalam keanggotaan KKB.
"Tapi mereka tetap anak kita di dalam NKRI. Karena itu kami tak lelah untuk terus berupaya komunikasi memberi pemahaman pada mereka," kata Bupati Natalis di Kabupaten Intan Jaya, Papua, Kamis (5/11/2020).
Namun sementara ini dia menilai kondisi di Kabupaten Intan Jaya sangat kondusif. Aktivitas masyarakat sudah relatif normal. Aparat keamanan pun tetap bekerja dan melakukan penegakan hukum.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait