Mirisnya, kata dia usai berulah OPM menyebarkan berita bohong atau hoaks yang menuduh pelaku merupakan personel TNI. Hoaks itu, lanjut dia disebarkan OPM dalam bentuk video di media sosial.
"Sudah bisa dipastikan bukan TNI, justru prajurit TNI menjadi guru dan orang tua dari anak-anak tersebut. Bahkan TNI berkomitmen mencerdaskan anak-anak di wilayah Papua dengan berbagai program," ucapnya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait