Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw. (ANTARA)

MANOKWARI, iNews.id - Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw berduka dengan meninggalnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahjo Kumolo. Paulus ternyata sempat berjanji bertemu dengan almarhum sebelum sakit.

"Beliau sosok bapak dan kakak yang baik, low profile," ujar Waterpauw di Manokwari, Sabtu (2/7/2022).

Waterpauw mengatakan, sebulan lalu dirinya sempat ingin menemui Tjahjo Kumolo. Namun pertemuan itu batal digelar lantaran Tjahjo Kumolo jatuh sakit.

Akhirnya Waterpauw melakukan pertemuan dengan para deputi Tjahjo untuk mengurus nasib 512 tenaga honorer di Papua Barat. Para tenaga honorer itu sudah diangkat menjadi ASN melalui jalur P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja).

Saat masih menjabat Kabanintelkam Polri, Waterpauw yang merupakan purnawirawan berpangkat Komisaris Jenderal Polisi itu pernah bertemu Tjahjo Kumolo di ruang kerjanya. 

"Saya sampaikan, jangan sampai mengganggu kerja beliau karena hanya ingin menyampaikan laporan saja. Saya juga sampaikan bahwa saya sudah mendapatkan bintang tiga, setelah itu saya pamit dan beliau mengantar saya keluar ruangan hingga di depan lift," ujar mantan Kapolda Sumatera Utara ini.

"Saya sampai nggak enak, lalu saya sampaikan ke beliau, matur suwun Pak Menteri sudah diterima dengan baik, saya nggak usah diantar. Oh tidak kata beliau, tetap saya antar Pak Paulus," ujarnya mengenang pertemuan dengan Tjahjo Kumolo.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network