DOGIYAI, iNews.id - Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menegaskan akan menangkap para pelaku pembunuhan saat kerusuhan di Kabupaten Dogiya, Provinsi Papua Tengah. Polda Papua juga telah mengirim satu kompi Brimob ke lokasi untuk memperkuat pengamanan.
"Penegakan hukum harus dilakukan sehingga masyarakat tidak main hakim sendiri. Kasus lakalantas tidak boleh menjadi momen untuk merusak atau membunuh orang lain," ujar Kapolda, Senin (14/11/2022).
Kapolda juga memerintahkan anggota di lapangan untuk segara menangkap para pelaku pembunuhan dan melakukan proses penegakan hukum.
Menurutnya saat ini aparat gabungan TNI-Polri masih menyisir untuk mencari keberadaan lima warga sipil yang hilang.
"Situasi di Dogiyai relatif aman dan kondusif. Personel terus meningkatkan patroli keamanan mengantisipasi kejadian lanjutan," katanya.
Diketahui, truk yang dikemudikan KM menabrak bocah 5 tahun benama Noldi Goo hingga tewas di Kampung Ikebo, Distrik Kamu, Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah, Sabtu (12/11/2022). Akibat insiden ini, massa membakar puluhan rumah, kios dan enam Kantor Pemkab Dogiyai di tujuh titik.
Seorang warga sipil bernama Ikbal yang bekerja sebagai penjaga kios ini tewas dalam kondisi sudah terkubur. Jenazah Ikbal ditemukan tidak jauh dari rumahnya yang sudah hangus terbakar.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait