Detailnya, lanjut dia transmisi yang terjadi pada pelaku perjalanan luar negeri sebanyak 1.815 kasus, pada transmisi lokal 1.756 kasus dan kasus yang masih berada pada tahap verifikasi sebanyak 343 kasus.
Menurutnya, 343 kasus itu masih masuk ke dalam tahap verifikasi karena belum diketahui sumber penularnya. “Yang masih verifikasi lapangan, artinya ini juga kemungkinan besar transmisi lokal karena yang kita dapatkan bukan dari sampel pelaku perjalanan,” ucapnya.
Besarnya jumlah kasus transmisi Omicron itu, kata dia menunjukkan telah terjadi perubahan pada proporsi kasus transmisi yang semula didominasi oleh pelaku perjalanan luar negeri, bergeser menjadi transmisi lokal.
Dia mengungkapkan, rata-rata orang yang positif karena varian Omicron merupakan orang yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis lengkap dan telah melewati tes S-gene Target Failure (SGTF).
“Sudah mulai proporsinya sudah bergeser ke transmisi lokal yang lebih tinggi dari pelaku perjalanan luar negeri,” ucapnya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait